Rubrik India Harian Orbit Medan

Kamis, 28 Oktober 2010

Ritual Tiruvila, Ritual Tolak Bala


Ritual TIRUVILA adalah ritual yang menurut umat hindu tamil sebagai perwujudan bhakti seorang hambanya kepada para dewa. Ritual TIRUVILA ditujukan untuk menghormati dan perwujudan bhakti seorang hamba kepada para dewa terutama Dewi Kali, salah satu dewa umat hindu tamil.

”Dahulu, di sebuah desa ada penyakit menular yang susah di sembuhkan. Untuk menyenbuhkan penyakit tersebut, Dewi Kali dan warga desa setempat berdoa agar penyakit tersebut segera hilang. Dan sampai sekaranglah ritual ini kami lakukan,” ujar Kisen Kumar pendeta di kuil Jaya Singagama Kali Koil jalan Multatuli Lorong VIII No.13 kebun sayur Medan kepada Harian Orbit, Senin(26/7).

Tanpa ilmu kebal biasanya  tak ada orang yang tahan  ditusuk dengan   tombak atau berjalan  di atas bara api, tapi tidak dengan penganut hindu. Dengan niat yang bersih demi menuntaskan janji kepada dewa dan nazar, tubuh mereka tak berdarah sama sekali saat tombak dan mata kail menembus lidah dan kulit tubuh mereka. Aksi inilah yang disebut Tiruvilla.

Ramunada, pengurus kuil Jaya Singagama Kali sekaligus ketua panitia ritual Tiruvila menambahkan bahwa, Ritual Tiruvila ini diadakan selama sebulan penuh. Mulai dari tanggal 15 juli sampai 15 agustus yang diadakan di beberapa kuil Dewi Kali yang ada di kota Medan.

Ritual Tiruvila dimulai dengan persiapan upacara di pinggir sungai. Di sini mereka yang akan membayar nazar diharuskan untuk berendam di sungai. Prosesi berikutnya adalah pembacaan mantra dan doa kepada sang dewi, kemudian seorang pendeta memulai menusukkan besi tajam ke bagian lidah, pipi, dada, dan punggung. Dengan besi dan mata kail yang tertancap di tubuh, para pembayar nazar unu kemudian diarak menuju kuil Dewi Kali.
Di halaman kuil prosesi puncak dilakukan. Ratusan warga yang sejak tadi menunggu lama bergabung dalam ritual, melangkah di bara api. Tapi anehnya, mereka yang memijak bara api yang panas tersebut tidak merasa kepanasan atau sakit sedikitpun.

Untuk bisa melakukan ritual ini seseorang harus membersihkan dirinya dari urusan duniawi. Biasanya, ritual yang dijalankan adalah berpuasa, seminggu, dua minggu, atau bahkan sebulan. Tidak melakukan hubungan seks, tudak memakan makanan berdarah dan tidak tidur di rumah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar